Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) yang sekaligus Ketua Majelis Syura Persatuan Umat Islam (PUI) bersama Ustadz Shamsi Ali Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) Orsat New York mengisi Tabligh Akbar di Masjid Al-Inabah Pancoran Jakarta Selatan yang diselenggarakan DPP PUI pada Rabu malam (16/12)
Heryawan menegaskan umat Islam harus bersyukur atas anugerah iman yang diberikan oleh Allah swt. Karena janji Allah seperti yang disabdakan Rasulullah SAW. akan segera terjadi. Salah satu hadis Nabi SAW sudah menampakkan tanda-tandanya. Kemudian dia menyebutkan hadis tersebut, yaitu HR. Imam Ibnu Hibban yang diriwayatkan di dalam kitab Shahih-nya (1631, 1632).
“Sungguh agama ini akan sampai ke seluruh pelosok dunia, yang di pelosok tersebut terdapat persitiwa siang dan malam…,” tuturnya dalam acara tersebut.
Dia menjelaskan, hadis tersebut akan segera terwujud karena sudah ada perkiraan peneliti di dunia bahwa pada tahun 2050 Islam akan menjadi agama mayoritas di muka bumi. Perkiraan tersebut kemudian diperkuat dengan adanya bukti-bukti yang terjadi saat ini. Salah satu buktinya adalah meningkatnya penduduk Muslim di Amerika Serikat.
Sementara itu Ustadz Shamsi Ali mengatakan bahwa semakin agama Islam diganggu justeru akan semakin tampil ke permukaan. “Dakwah ini tidak akan pernah dihalangi apapun. Saya yakin bahwa semakin Islam diobok obok, Islam akan semakin tampil dan itu realita,” paparnya.
Bahkan menurutnya, Tragedi WTC 9/11 yang dianggap kuburan dakwah tapi nyatanya itu momentum kebangkitan dakwah. Banyak yang mengira, tidak akan ada lagi orang yang menerima Islam. Tapi sebaliknya, 4 kali lipat bahkan 10 kali lipat masyarakat Amerika masuk Islam setelah tragedi 9/11.
“Allah sudah menjamin, mereka punya perencanaan, Allah juga punya rencana, Allah sebaik-baik perencana. Dan rencana terbaiklah yang akan menang. Saya tidak pernah khawatir dakwah ini terhalangi dengan kebencian,” tuturnya.
Karena itu, tambah Ustadz Shamsi Ali, umat Islam harus tegar dengan keimanan. Percaya dengan pertolongan Allah. Selain itu juga harus berbenahi diri, sebab apalah arti dakwah Islam damai tapi kita sendiri tidak damai. “Benahi kehidupan umat berdasar Islam yang sesunguhnya,” katanya. [fathur]