SUARAMASJID.com| Lombok — Kabag Ops Polres Lombok Tengah Kompol I Ketut Tamiana mengatakan, Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab dipastikan batal menghadiri safari dakwah 212, tabligh akbar, dan penggalangan dana untuk korban banjir Bima di Alun-Alun Tastura, Lombok Tengah, NTB, Ahad (29/1).
“Kemarin jadwalnya tiba di Lombok pukul 17.00 Wita, tapi malamnya dikabarkan kalau tidak jadi,” ujarnya seperti dikutip Republika, Ahad (29/1).
Meski tidak jadi hadir, aparat kepolisian tetap menyiagakan pasukan untuk membantu kelancaran acara yang dihelat Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indoneisa (GNPF-MUI) dan Aliansi Umat Islam NTB. Ribuan orang memadati alun-alun Tastura, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk mengikuti Safari Dakwah 212, Tabligh Akbar, dan Penggalangan Dana Umat untuk Korban Banjir Bima pada Ahad (29/).
Pendiri Pondok Pesantren Nurul Hasanain, Lombok Barat, Tuan Guru Hasanain Juaini mengingatkan kembali pentingnya menjaga persatuan umat. Dia mengapresiasi berkumpulnya umat Islam yang didasari pada kecintaan akan rasulullah seperti ini.
Tanpa ragu, dia mengajak 2.300 santrinya untuk hadir dalam acara ini. Dia menilai, anak-anak harus melihat dan bertemu secara langsung bagaimana saudara-saudara mereka yang berkumpul atas dasar kecintaan kepada Allah SWT dan rasulnya.
“Pendidikan terbaik bagi anak adalah mereka lihat sendiri bahwa umat ini adalah umat yang satu, dan lihat langsung saudara-saudara mereka,” ujarnya saat menyampaikan tausiyahnya di Alun-Alun Tastura. [FR]